Begini Jadinya Modifikasi Mobil hanya 53 Jam

 
foto hanya untuk pemanis
Jakarta, KompasotOtomotif – Konsep berpikirout of the box coba dituangkan rumah modifikasi asal Bandung, Signal Kustom. Ide tersebut dituangkan untuk memeriahkan pameran modifikasi dan produk aftermarketpertama di Indonesia, Auto Aftermarket Industry and Tuning Trade Fair (AAITF), yang digelar di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, selama tiga hari (21-23 /5/2014).
Maka lahirlah Live Modz Show 2014, buah pemikiran pentolan Signal Kustom, Andre Mulyadi, sebagai bagian dari AAITF 2014. Tujuannya mengemas seluruh proses modifikasi mobil yang dibiarkan bergulir sebagai tontonan “siaran langsung” selama tiga hari non-stop. “Bahan” yang digunakan ada dua, hatchback, Kia Rio dan SUV Renault Duster. Buat “pemanasan”, di artikel iniKompasOtomotif hanya membahas Rio, untuk Duster akan diulas selanjutnya.  
Simulasi
Seunit Rio disumbangkan Kia Mobil Indonesia (KMI), kemudian “disulap” dengan konsep Elegan Sporty. “Kita sudah buat simulasi sejak sebulan sebelumnya, jadi yang akan dikerjakan sudah terstruktur. Pekerjaan ini sebenarnya butuh sekitar 2-4 pekan kalau digarap di bengkel. Masalahnya kan tunggu-tungguan, misalnya, kerjain body kit dulu, terus knalpot, interior, dan yang lain. Kalau di sini, ada 50 orang yang kerjain berbarengan,” ujar Andre kepadaKompasOtomotif, Jumat (30/5/20140).
AirbrushDesain body kit dan wing spoiler dikerjakan Andre yang mengaku ini pertama kalinya memodifikasi Rio. Nuansa sporty dibalur airbrush bertema Hari Kebangkitan Nasional dengan kombinasi batik Mega Mendung, jilatan api, dan kesan sobekan metal. Tambah keren didukung Autovision pada lampu depan dan DRL.
Menariknya pengerjaan airbrush dilakukan pemodifikasi asal Malaysia, Jaz Wong. “Kerja sama Signal sama Wong sudah terjalin lama. Dulu 2010, mobil kita pernah meramaikan hari kemerdekaan Malaysia. Terakhir, Wong juga ikut menyumbang airbrush realis di mobil konsep terpanjang di Indonesia, limosin Max R,” jelas Andre.
ElegansiDalam kabin seperti berdiri sendiri, kontras dengan eksterior. Tak ada bagian yang terlewatkan, semua kena sasaran elegansi Wollsdorf. Pelapis di jok, panel, plafon, dasbor, konsol boks, setir, dikuliti kemudian dibalut dengan warna spesial, cognac.
Andre mengatakan, semua produk aftermarket yang ada di Rio merupakan kasta tertinggi. Khusus di sistem entertainment, head unit menggunakan seri canggih yang belum dipasarkan di Indonesia. “Perangkat audionya paling canggih di Indonesia. Arah suara ke SQL, desain kosmetiknya kompak, simpel tapi futuristik,” imbuh Andre.
Soal teknologi tak kalah keren. Sistem buka-tutup pintu, nyala lampu-lampu audio, dan lampu kabin dikendalikan lewat ponsel pintar, aplikasinya dibuat untuk iPhone via jaringan Wifi yang dihasilkan pemancar dalam mobil.
DijualSignal Kustom memang telah menyatakan mundur dari kontes modifikasi, sejak Yaris Show Off 2014 yang digelar Februari lalu, tapi karyanya terus mengukir tinta kebanggaan. Setelah Max R, Signal bersama KMI kembali lagi masuk Museum Rekor-Dunia Indonesia dengan gelar “Modifikasi Mobil Secara Terbuka Pertama Selama 3 Hari”.
Walau demikian, Andre menyebutkan seluruh pengerjaan tidak “murni” selama tiga hari, melainkan hanya 53 jam sejak dimulai pukul 9.00 WIB, Rabu  (21/5/2014) hingga pukul 14.00 WIB, Jumat (23/5/2014).
“Setelah ini, mobilnya digilir buat kegiatan promosi KMI dan para sponsor. Ada rencana memang untuk dijual, harga pastinya belum dihitung, tapi mungkin di bawah Rp 500 juta. Kalau belum laku juga, mungkin kita akan lelang di IIMS 2014,” pungkas Andre.

Baca juga postingan lainnya:

- CB150R StreetFire Siap Jadi Tulang Punggung Honda

- Ini Mobil Teraman Versi Lembaga Keselamatan AS

- Bersih Bersih Terbanyak

Komentar